PELATIHAN DASAR KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI BAGI PERANGKAT DESA KUKUH

Authors

  • I Nyoman Alit Arsana STMIK STIKOM Indonesia
  • Dewa Ayu Putri Wulandari
  • Indra Pratistha
  • Devi Valentino Waas
  • Ni Putu Suci Meinarni

DOI:

https://doi.org/10.59458/jwl.v1i1.11

Keywords:

Desa Kukuh, Desa Pintar, Desa Digital, Teknologi Informasi

Abstract

Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan merupakan daerah yang tengah memanfaatkan Teknologi, termasuk Teknologi Informasi dalam rangka memperkuat Data Desa dalam menuju Desa Pintar (Smart village) dan Desa Digital (Digital village). Hal ini sesuai dengan salah satu Misi dari Desa Kukuh. Kegiatan Pengabdian pada Masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan dasar, penggunaan dan penguasaan teknologi komputer dan informasi kepada perangkat desa guna meningkatkan skill dan kompetensi dalam dunia kerja melayani masyarakat. Sasaran dari pengabdian ini adalah para perangkat desa di Desa Kukuh Kecamatan Kerambitan Kabupaten Tabanan Bali.

Pengabdian ini dilaksanakan dengan metode ceramah, demonstrasi, latihan dan evaluasi. Ceramah digunakan untuk memberikan penjelasan tentang materi Teknologi Komputer dan Teknologi Informasi. Metode demonstrasi akan digunakan untuk memperagakan atau menunjukkan suatu proses kerja. Metode latihan digunakan untuk mempraktekkan materi yang telah disampaikan dan didemonstrasikan. Dan evaluasi akan digunakan untuk mengetahui dan mengukur tingkat pemahaman.

Dari hasil kegiatan pengabdian yang telah dilakukan, seluruh perangkat desa sangat antusias dalam mengikuti pelatihan. Setelah mengikuti pelatihan komputer, perangkat desa dapat memahami dan mampu mempraktekan dengan baik seluruh materi yang disampaikan selama kegiatan pengabdian.

Downloads

Published

2021-01-18

How to Cite

Arsana, I. N. A., Wulandari, D. A. P., Pratistha, I., Waas, D. V., & Meinarni, N. P. S. (2021). PELATIHAN DASAR KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI BAGI PERANGKAT DESA KUKUH. Jurnal Widya Laksmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 20–25. https://doi.org/10.59458/jwl.v1i1.11